Tugas RPL..
4.1 Jelaskan mengapa ketidakberwujudan sistem perangkat lunak menimbulkan masalah khusus
pada manajemen proyek perangkat lunak.
4.2 Jelaskan mengapa programmer terbaik tidak selalu merupakan manajer perangkat lunak teraik.
Anda bisa terbantu jika mendasarkan jawaban Anda pada daftar kegiatan manajemen yang
diberikan pada subbab 4.1
4.3 Jelaskan mengapa proses perencanaan proyek bersifat iteratif dan mengapa sebuah rencana harus senantiasa ditinjau pada saat pelaksanaan proyek perangkat lunak.
4.4 Jelaskan dengan singkat tujuan setiap bagian pada rencana proyek perangkat lunak
4.5 Apa perbedaan utama antara patokan (milestone) dan hasil yang dapat diserahkan (deliverables)?
4.6 Peraga 4.16 menujukan sejumlah kegiatan, duasi, dan ketergantungan. Buat diagram kegiatan dan diagram batang yang menunjukan jadwal proyek.
4.7 Peraga 4.5 memberikan durasi pekerjaan untuk kegiatan proyek perangkat lunak.
Misalkan terjadi kemunduran yang serius dan tidak diantisipasi sehingga pekerjaan
T5 memakan waktu 40 hari dan bukan 10 hari. Revisilah jaringan kegiatan dengan menujukan jalur kritis yang baru. Buat diagram batang baru yang menunjukan bagaimana proyek dapat disusun ulang.
4.8 Dengan menggunakan contoh masalah proyek yang dilaporkan pada literatur, buat daftar kesulitan
manajemen yang terjadi pada proyek pemrograman yang gagal ini. (Mulailah dengan buku Brook,
sebagaimana dianjurkan pada bacaan lajutan).
4.9 Sebagai Tambahan Untuk beberapa resiko yang ditujukan pada Peraga 4.12,
identifikasi enam risiko lainnya yang mungkin muncul pada proyek perangkat lunak.
4.1 Jelaskan mengapa ketidakberwujudan sistem perangkat lunak menimbulkan masalah khusus
pada manajemen proyek perangkat lunak.
4.2 Jelaskan mengapa programmer terbaik tidak selalu merupakan manajer perangkat lunak teraik.
Anda bisa terbantu jika mendasarkan jawaban Anda pada daftar kegiatan manajemen yang
diberikan pada subbab 4.1
4.3 Jelaskan mengapa proses perencanaan proyek bersifat iteratif dan mengapa sebuah rencana harus senantiasa ditinjau pada saat pelaksanaan proyek perangkat lunak.
4.4 Jelaskan dengan singkat tujuan setiap bagian pada rencana proyek perangkat lunak
4.5 Apa perbedaan utama antara patokan (milestone) dan hasil yang dapat diserahkan (deliverables)?
4.6 Peraga 4.16 menujukan sejumlah kegiatan, duasi, dan ketergantungan. Buat diagram kegiatan dan diagram batang yang menunjukan jadwal proyek.
4.7 Peraga 4.5 memberikan durasi pekerjaan untuk kegiatan proyek perangkat lunak.
Misalkan terjadi kemunduran yang serius dan tidak diantisipasi sehingga pekerjaan
T5 memakan waktu 40 hari dan bukan 10 hari. Revisilah jaringan kegiatan dengan menujukan jalur kritis yang baru. Buat diagram batang baru yang menunjukan bagaimana proyek dapat disusun ulang.
4.8 Dengan menggunakan contoh masalah proyek yang dilaporkan pada literatur, buat daftar kesulitan
manajemen yang terjadi pada proyek pemrograman yang gagal ini. (Mulailah dengan buku Brook,
sebagaimana dianjurkan pada bacaan lajutan).
4.9 Sebagai Tambahan Untuk beberapa resiko yang ditujukan pada Peraga 4.12,
identifikasi enam risiko lainnya yang mungkin muncul pada proyek perangkat lunak.
JAWAB
:
4.1 Sudah
jelas kan.
Kalau sistemnya saja tidak jelas (tidak berwujud) bagaimana kita bisa me-manage-nya?
Sulit untuk mengatur sesuatu yang tidak berwujud.
Kalau sistemnya saja tidak jelas (tidak berwujud) bagaimana kita bisa me-manage-nya?
Sulit untuk mengatur sesuatu yang tidak berwujud.
4.2 Perlu anda
ketahui, programmer dan manajer itu berbeda! Tetapi bisa jadi seorang manajer
adalah juga seorang programmer yang handal, namun belum tentu seorang
programmer yang handal adalah seorang manajer yang baik.
Kaitannya dengan
pertanyaan anda, jawabannya adalah karena seorang programmer adalah seorang
ekspert/akhli yang tugasnya membuat program tentang sesuatu aplikasi, misalnya
aplikasi gaji (payroll), aplikasi akuntansi perusahaan besar atau menengah, dll
aplikasi lainnya yang dibutuhkan perusahaan sesuai dengan bidang usahanya. Bisa
jadi dalam membuat program itu, seorang programmer melaksanakannya seorang diri
dari awal sampai selesai.
Sedangkan
manajer perangkat lunak, adalah orang yang mengendalikan beberapa orang yang
berada dibawahnya, mungkin saja programmer-programer yang ada di bawahnya untuk
mencapai tujuan usaha perusahaan. Haruskah seorang manajer perangkat lunak
adalah juga seorang programmer? Tentunya idealnya ya! karena hal ini akan
sangat membantu tugas manajernya dalam mengawasi bawahannya, tetapi tidak
harus, yang penting adalah ybs mampu mengkordinir atau mengatur orang lain
untuk kemajuan perusahaan. Ini berarti pula belum tentu seorang programmer yang
terbaik sekalipun akan mampu jadi manajer perangkat lunak yang baik, karena belum
tentu ia mampu mengerakkan orang lain untuk kemajuan perusahaan.
4.3
Bersifat
iteratif/ mengandung perulangan. Hasil proses berupa produk yang makin lama makin lengkap sampai versi terlengkap
dihasilkan sebagai produk akhir dari proses.
4.4 Tujuan perencanaan
proyek perangkat lunak adalah untuk menyediakan sebuah kerangka kerja yang
memungkinkan manajer membuat estimasi yang dapat dipertanggungjawabkan mengenai
sumber daya, biaya dan jadwal. Tujuan perencanaan dicapai melalui suatu proses
penemuan informasi yang menunjuk ke estimasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
4.5
·
Ketika merencanakan
proyek, serangkaian patokan (milestone) harus ditentukan. Patokan ini merupakan
akhir dari suatu aktivitas proses perangkat lunak.
- Pada setiap patokan harus ada output formal, seperti laporan yang dapat diberikan kepada manajemen.
·
Hasil yang
diserahkan (deliverables) adalah hasil proyek yang dikirimkan ke pelanggan.
Hasil ini biasanya dikirimkan pada akhir fase proyek yang besar seperti
spesifikasi, perancangan, dsb.
·
Deliverables
biasanya merupakan patokan (milestones), tetapi patokan belum tentu merupakan
deliverables.
·
Patokan ini bisa
jadi berupa hasil proyek internal yang dipakai oleh manajer proyek untuk
memeriksa kemajuan proyek, yang tidak diserahkan kepada pelanggan
4.60020 vcsaDWQ `XCSA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar